Saat Anda ingin mencari sesuatu di mesin pencari, pastinya Anda akan mengetikkan kata-kata, bukan? Kata-kata yang Anda ketik tersebut adalah kata kunci SEO atau SEO keyword.
Kata kunci SEO penting Anda terapkan di website. Mengapa demikian? Kata kunci akan menjadi ide atau topik utama untuk menggambarkan isi artikel.
Dengan adanya keyword, dapat membantu Google agar paham topik artikel sehingga potensi masuk ke peringkat teratas jadi lebih besar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk lebih lengkapnya, mari simak penjelasan tentang apa itu kata kunci SEO, jenis keyword, dan tips penerapannya.
Apa Itu SEO Keyword?
Melansir dari laman Moz, SEO keyword adalah kata atau frasa yang diketik oleh pencari di search engine untuk menemukan konten.
Keyword juga dikenal dengan sebutan “kueri penelusuran” yang akan digunakan oleh search engine untuk mencari halaman atau konten yang relevan.
Bagi pemilik website, tentu ingin artikel yang mereka tulis relevan dengan kata-kata yang diketik oleh orang lain di mesin telusur. Dengan begitu, website memiliki peluang yang lebih baik untuk tampil di search engine result page (SERP).
Jenis-Jenis Keyword
Sebelum menulis artikel, penting untuk mengelompokkan target keyword yang sesuai dengan bisnis Anda. Oleh karena itu, pahami dulu apa saja jenis-jenis dan contoh SEO keyword berikut:
Kata kunci navigasi merupakan jenis keyword yang tujuannya mengarahkan user ke situs atau halaman tertentu.
Contoh keyword navigasi:
- Youtube
- Login Portal Kampus Merdeka
- Web Mojok
- Instagram Nicholas Saputra
2. Branded Keywords
Branded keyword adalah kata kunci yang berhubungan dengan nama produk (brand), nama perusahaan (entitas), atau kata lainnya yang berkaitan dengan identitas.
Contoh branded keyword:
- Sepatu Adidas Campus
- Samsung Galaxy S23 Ultra
- PT Garuda Indonesia
- Zara Perfume
3. Commercial Keywords
Commercial keyword adalah kata kunci yang membantu user untuk meneliti lebih lanjut terkait produk atau layanan sebelum membeli.
Contoh keyword komersial:
- Rekomendasi keyboard wireless
- Review serum terbaik
- Rasa kopi robusta
- Mobil matic vs manual
4. Transactional Keywords
Keyword transaksional menunjukkan niat pengguna untuk membeli atau melakukan transaksi. Keyword yang satu ini cenderung spesifik dan terlihat jelas maksud dari si pengetik kata kunci.
Contoh keyword transaksional:
- Jual Pajero Sport Dakar
- Beli mobil bekas di Palembang
- Jasa sedot WC Surabaya
- Top Up FF
5. Informational Keywords
Terakhir, keyword jenis ini meliputi semua keyword yang digunakan oleh pengguna untuk mencari informasi atau mempelajari sesuatu.
Contoh keyword informasional:
- Tanggal Hari Guru
- Manfaat minum susu di pagi hari
- Perbedaan serum dan moisturizer
- Apa itu mokel
Tips Menggunakan Kata Kunci SEO
Sekarang Anda sudah paham mengenai jenis dan contoh SEO keyword, selanjutnya mari pelajari tips menerapkannya:
- Pertama, Anda bisa mencari keyword terlebih dahulu. Ada banyak SEO keywords tool yang bisa digunakan seperti Google Trends, Semrush, Ahrefs Generator, Ekstensi Keyword Surfer, dan Google Keyword planner.
- Kedua, kelompokkan keyword yang sudah Anda temukan tersebut ke dalam Google Sheet atau Excel.
- Ketiga, gunakan keyword ke dalam artikel secara alami dan relevan dengan keinginan pencari.
- Keempat, untuk membantu search engine, Anda perlu meletakkan keyword di beberapa bagian. Rekomendasi posisi keyword bisa di judul, paragraf pembuka, heading, link artikel (slug), deskripsi, caption gambar (alt image), dan menyebar di isi artikel.
- Terakhir, pastikan untuk menghindari penggunaan keyword terlalu banyak (keyword stuffing). Tidak ada jumlah idealnya berapa, tapi yang pasti tetap utamakan sisi manusia agar enak dibaca. Idealnya mulai dari 0,5% hingga maksimal 2% dari jumlah kata artikel.
Demikian penjelasan lengkap terkait pengertian SEO keyword, jenis-jenis keyword hingga penerapannya. Semoga membantu!